Shalat sunnah ba'da ashar



 Pertanyaan:

Assalamualaikum,

Ust. teman-teman saya dari salafi sering melakukan salat sunnat bakda ashar berdasar pada riwayat dari siti aisyah yang menyatakan bahwa rasulullah tidak pernah meninggalkan shalat sunnah sebelum fajar dan setelah ashar. Bagaimana pandangan ust.

Jazakallah, Wassalamualaikum

Abu Ayyasy

Jawaban:

Assalamu alaikum wr.wb.
Semoga Allah mencurahkan rahmat dan petunjuk-Nya kepada kita semua.
Saudara Abu Ayyash, para ulama sepakat atas ketidakbolehan melakukan salat sunnah ba’da ashar hingga terbenam matahari.
Nabi saw. bersabda, “Tidak ada shalat sesudah ashar sampai terbenam matahari.
Juga, tidak ada salat sesudah salat subuh hingga terbit matahari.” (H.R. al-Bukhâri dan Muslim diriwayatkan oleh Abû Sa’id al-Khudzri secara marfu).
Karena itu, al-Hasan, Said ibn al-Musayyab, Abu Hanifah, dan Imam Malik memandangnya makruh.
Sementara, Imam al-Syafi’I membolehkan salat sesudah asar jika ada sebabnya. Misalnya salat tahiyyatul masjid dan sunnah wudhu dengan berdalil pada salat Rasulullah yang mengqadha salat sunah zuhur sesudah asar.
Adapun kalangan Hambali secara mutlak mengharamkannya, kecuali dua rakaat thawaf.
 


sholat magrib

Pertanyaan:

sholat magrib, tapi imam tidak mengeraskan bacaannya, gimana hukumnya

ADI

Jawaban:

Assalamu alaikum wr.wb.
Semoga Allah mencurahkan rahmat dan petunjuk-Nya kepada kita semua.
Saudara Adi, pada dasarnya mengeraskan bacaan pada salat magrib, isya, dan subuh adalah sesuatu yang disyariatkan, tetapi tidak termasuk rukun salat.
Karena itu, ketika imam membaca secara tidak keras, hal itu tidak membatalkan salat.
Wallahu a’lam bish-shawab.
Wassalamu alaikum wr.wb.